Belajar Mengemudi, Sebaiknya Pilih Mobil Transmisi Manual atau Matik?

Belajar Mengemudi, Sebaiknya Pilih Mobil Transmisi Manual atau Matik?

Tips belajar mengemudi sebenarnya cukup mudah namu anda harus memulainya secara bertahap, mulai dari pengenalan fitur, piranti dan ruang kemudi, hingga pemilihan transmisi apa yang ingin kamu kuasai. Banyak yang menilai kalau belajar mengemudi lebih baik menggunakan mobil transmisi matik. Hal ini karena pengoperasiannya tampak lebih mudah karena hanya menggunakan dua pedal, yakni gas dan rem dan tidak perlu pindah-pindah transmisi seperti mobil manual.

Pilih mobil Daihatsu favoritmu untuk belajar mengemudi di sini!

Selain itu, mudahnya pengoperasian mobil matik juga dinilai membuat Sahabat Daihatsu jadi lebih cepat mahir. Tapi, terlepas dari hal tersebut, sebenarnya lebih baik belajar mengemudi dengan mobil bertransmisi manual atau matik, ya?

Tips Cepat Lancar Saat Belajar Mengemudi

tips agar lancar mengemudi adalah dengan tetap tenang dan konsentrasi. Selain itu, cari tempat kursus yang benar benar profesional. Mari kita bahas satu persatu tipsnya

Belajar mengemudi dengan mobil matik

Mobil matik memiliki sistem perpindahan transmisi yang bisa diatur tanpa harus menginjak pedal kopling seperti mobil manual. Saat ini jenis transmisi matik ada beragam, beberapa di antaranya adalah matik konvensional dan D-CVT (Dual Mode Continuously Variable Transmission).

Cara kerja transmisi matik konvensional adalah menggunakan pengubah torsi yang menghasilkan energi kinetis dari tenaga mekanis, kemudian disalurkan ke driveshaft. Mobil dengan transmisi ini dimiliki oleh Daihatsu Terios, Daihatsu Ayla, Daihatsu Luxio dan Daihatsu Sigra.

Sedangkan pada D-CVT, cara kerjanya mirip dengan CVT konvensional, hanya saja yang transmisi ini bekerja dengan dikombinasikan bersama split gear.

Baca juga: Tips Mengatasi Rem Mobil Blong

Pada saat kecepatan tinggi, perpindahan tenaga berpindah dari belt ke split gear. Dengan begitu, akselerasi mobil jadi lebih maksimal, konsumsi bahan bakar juga lebih hemat. Mobil dengan transmisi ini bisa Sahabat Daihatsu temukan pada All New Daihatsu Xenia, Daihatsu Sirion dan Daihatsu Rocky. Tenang, nggak perlu pusing dengan jenis-jenis transmisi tersebut. Yang penting, Sahabat Daihatsu harus memahami cara kerja dasarnya, seperti P untuk Parking, N untuk Netral, R untuk Reverse atau mundur, dan D untuk Drive atau maju.

Baca juga: Tips & Trick Mengganti Busi Kendaraan

Terdengar mudah, bukan? Tapi ingat, mengemudikan mobil matik bukan cuma sekedar injak gas dan rem aja. Sahabat Daihatsu juga harus mempertajam skill dan feeling serta menerapkan safety driving agar tidak membahayakan.

Selain mudah dioperasikan, mobil ini juga lebih nyaman jika nantinya Sahabat Daihatsu akan lebih sering berkendara di jalanan yang padat, karena tidak ada pedal kopling yang harus dioperasikan, sehingga kaki tidak mudah pegal dan capek.

Kelemahannya, tidak mudah untuk mengemudikannya di medan yang curam, seperti pegunungan yang banyak membutuhkan tenaga untuk menanjak, apalagi jika belum terlalu mahir.

Untuk memudahkan, pastikan Sahabat Daihatsu sudah memahami kondisi jalan yang dilalui, jaga momentum putaran mesin, jaga jarak dan dan pahami kondisi mesin.

Belajar mengemudi dengan mobil manual

Pahami fungsi pedal

Tiga pedal yaitu rem, gas dan kopling memiliki fungsi penting saat menjalankan mobil manual. Pedal yang berada di kaki kiri atau sebelah kiri merupakan pedal untuk kopling, sementara pedal yang berada di tengah berfungsi sebagai rem, dan pedal yang berada di sebelah kanan adalah pedal gas. Kopling berfungsi memutuskan putaran roda dan putaran mesin yang saling berhubungan. Kopling juga digunakan untuk menaikkan dan menurunkan gigi. Rem berfungsi untuk menghentikan laju mobil. Sementara gas berfungsi memberi dorongan atau gerakan agar mobil bisa berjalan.

cara belajar mobil

(rem tangan mobil. Sumber : Freepik.com)
​​​​​

Konsentrasi

Ketika mulai masuk ke mobil, pastikan pikiranmu tenang, rileks, dan memiliki konsentrasi penuh. Konsentrasi penting saat menjalankan mobil. Kamu perlu memfokuskan diri ke transmisi mobil sambil memerhatikan keadaan jalanan.

Menaikkan gigi

Ketika RPM mesin mulai melebihi rentang normal (umumnya sekitar 2.500-3.000 RPM), kamu biasanya perlu menaikkan gigi. Mulailah proses memindahkan gigi dengan mengangkat kaki dari pedal gas dan menekan kopling. Pastikan kamu menekan kopling sepenuhnya sebelum menggerakkan tuas persneling atau roda gigi akan bertabrakan. Pindahkan tuas persneling ke gigi tertinggi berikutnya. Lepaskan kopling dan tambah kecepatan. Seperti saat kamu memulai, kopling dan gas harus diatur secara berbarengan untuk memastikan perpindahan gigi berjalan mulus. Biasanya saat mobil sedang bergerak, kamu bisa melepas kopling sedikit lebih cepat daripada saat mulai menjalankan mobil. Lalu, kembalikan kedua tangan di atas setir.

Menurunkan gigi

Sama seperti saat menaikkan gigi, kamu harus menggunakan kecepatan untuk menentukan kapan harus menurunkan gigi. Ketika RPM mulai berkurang, kamu akan merasakan mesin sedikit bergetar, dan respons akselerator berkurang.Mulailah penggantian gigi dengan mengangkat kaki dari pedal gas dan menekan kopling. kamu harus mengangkat kaki dari pedal gas sedikit lebih awal dibanding menekan kopling agar mesin tidak menggerung  (revving) saat melepas kopling.

Langkah selanjutnya adalah tekan kopling sepenuhnya dan lalu pindahkan persneling gigi ke yang lebih kecil. Setelah itu lepaskan kopling perlahan dan jangan lupa gunakan pedal gas untuk mengimbangi kecepatan mobil. Terakhir, lepas kopling sepenuhnya.

Berbeda dengan mobil matik, Sahabat Daihatsu harus mengoperasikan pedal kopling untuk melakukan perpindahan gigi. Ya, ini artinya manual relatif kurang praktis untuk pemula.

Baca juga: Tips Mudah Merawat Radiator Mobil Daihatsu

Meski begitu, justru belajar mengemudi mobil jenis transmisi ini akan lebih mengasah feeling dan skill mengemudi.

Sebab, saat mengoperasikan mobil manual, Sahabat Daihatsu harus bisa multitasking, mulai dari fokus memperhatikan jalan, kemudian mengecek spion ketika hendak mendahului, hingga mengoperasikan kopling dan perseneling.

Meski akan banyak grogi di awal karena belum mahir mengoperasikan kopling dan gas, tapi jika sudah terbiasa nantinya rasa grogi tersebut akan hilang dengan sendirinya.

Baca juga: New Astra Daihatsu Sigra, Mimpi Indah Keluarga Indonesia

Kelebihan belajar mengemudi menggunakan mobil manual yakni lebih aman di berbagai medan, seperti di jalan tanjakan, menurun atau terjal. Karena pengemudi memiliki kontrol lebih terhadap manuver-manuver mobil.

Kekurangannya, tentunya pengoperasiannya cenderung lebih sulit dan Sahabat Daihatsu akan merasa lebih lelah saat berkendara di jalanan yang padat.

Lalu, mana yang lebih baik?

Agar kemampuan mengemudi semakin terasah, lebih baik pelajari keduanya. Sahabat Daihatsu sangat disarankan untuk mempelajari mobil manual terlebih dahulu.

Baca juga: Diberi Penyegaran, Ini Kelebihan Daihatsu Granmax Terbaru

Hal ini karena pengoperasiannya yang lebih rumit, sehingga saat mengendarai mobil matik sudah tidak bingung dan hanya perlu melakukan adaptasi.

Selain itu, untuk memperoleh Surat Izin Mengemudi (SIM), biasanya pemohon harus mahir dalam mengoperasikan semua jenis kendaraan, termasuk transmisi manual dan matik.

Baik matik atau manual, dua-duanya akan terasa mudah jika sudah terbiasa dan sering latihan. Jadi, soal pilihan, sebaiknya sesuaikan dengan kebutuhan.

Baca juga: Apa Sih Kelebihan Transmisi D-CVT? Dijamin Bikin Nyaman!

Untuk itu, yuk kunjungi https://daihatsu.eu.org/ sekarang dan pilih mobil Daihatsu yang sesuai dengan kebutuhan!

Donate Help donate if the article is useful. Donations will be used to renew the domain, Thank you.
Baca Juga
SHARE
Subscribe to get free updates

Related Posts

Post a Comment