Daihatsu Rocky-Raize Recall di Jepang, Diduga Terkait ECU

Daihatsu mengumumkan penarikan kembali atau recall untuk model Rocky dan Toyota Raize di Jepang karena dugaan masalah pada Unit Kontrol Mesin (Engine Control Unit/ECU).

Menurut laporan dari response.jp pada Minggu (23/1), kerusakan pada ECU ini terkait dengan varian Rocky yang menggunakan mesin hybrid yang dijual di Jepang.

Tanda awal masalah ini terlihat melalui indikator check engine yang muncul di panel instrumen. Saat kondisi ini terjadi, sistem mengalami gangguan. Pihak produsen sedang menyelidiki lebih lanjut mengenai sinyal kerusakan tersebut, namun ada kecurigaan bahwa mesin bensin tidak mengirim daya ke baterai sehingga perlu diperiksa oleh teknisi yang ahli.

Kerusakan ini melibatkan 11.349 unit Rocky-Raize dan telah ada 29 keluhan dari konsumen.

Anton Jimmy, Direktur Pemasaran Toyota Astra Motor (TAM), yang kami hubungi, belum memberikan tanggapan terkait kabar recall Rocky-Raize di negara asalnya.

Pada akhir tahun lalu, Daihatsu tidak hanya meluncurkan Rocky e-Smart Hybrid, tetapi juga melakukan penyegaran desain pada Rocky dan memperbarui mesin konvensionalnya menjadi WA-VE 1.200 cc. Mesin tersebut menggantikan mesin turbo 1KR-VET 1.000 cc.

Rocky hybrid dilengkapi dengan rem parkir elektronik dan auto hold yang bekerja sama dengan adaptive cruise control.

Selain itu, pabrikan juga melakukan perbaikan pada kamera dengan menambahkan deteksi pejalan kaki pada malam hari, serta pengenalan jenis rambu lalu lintas yang lebih baik.

KLIK

Donate Help donate if the article is useful. Donations will be used to renew the domain, Thank you.